Senin, 30 September 2019

Seniorku Serdadu Ilmu, oleh Khoirunnisa

Lisan nya
bak mata pedang berselimut racun,
menancap kuat
Sorot matanya,
bak mentari disiang hari,
terik,
membuat mata enggan melirik balik
Tutur katanya indah,
namun penuh amunisi yang siap menyerang
Ibarat berjumpa dengan musuh
Sekali mengucap tak segan ia melemparkan granat
Meledakkkk!!
Tak terima,
amarahpun menggelora,
ingin mencerca namun tak ada guna
Bukan siapa-siapa jua
Tak punya senjata apa-apa pula
Kejarrr dan terus mengejar,
tak henti,
tak ada celah untuk menjamu lelah
Meski sekejap,
dengan sigap,
terus saja mengikuti setiap arus kata, setiap gerakan bola mata
Terbungkam,
hanya bisa memendam
Miris, menyisakan isak tangis
Tersedu,
setiap teringat serangan serdadu itu
Teruntuk dikau, yang biasa saja tapi banyak pemuja
Sehat selalu.. Salam ta'dzim untuk mu, dari aku yang tak tahu perihal apapun itu
Salam Pergerakan! ✊

PMII RTIK ajak Al-Mapaba kenali Budaya Aswaja dan Passion

TERASAH BAKAT, PASSION BERTINDAK!

Sabtu, (28/09/2019). Tepat satu minggu, terjadi sebuah kejadian yang menyangkut passion para almapaba. Setelah almapaba PMII Rayon Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Komisariat Ki Ageng Ganjur IAIN Pekalongan mengucapkan janji yang sakral atau biasa didengar pembaiatan pada Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA), almapaba menempatkan pada posisi yang sekiranya sesuai dengan minat bakat yang dimilikinya.

LEMBAKMI (Lembaga Bakat Minat), yang menjadi salah satu Lembaga yang ada di Rayon Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Komisariat Ki Ageng Ganjur IAIN Pekalongan menjalankan program kerja baru yang kini dirintis sebagai terobosan awal program kerjanya yaitu “Pembacaan Simtuduror dan Sholawat”, tidak hanya terfokus dalam pembacaan simtuduror namun para pengurus juga mengajarkan dalam memainkan berbagai alat yang ada di duror. Tidak memandang gender dalam pelatihan tersebut jika seorang almapaba perempuan ingin memaikan alat tersebut sangat dipersilakan.




“Kegiatan ini sangat urgent bagi sahabat-sahabat PMII disamping menjaga tradisi NU, juga menyatukan para sahabat-sahabat agar saling mengenal lebih, kegiatan ini juga digunakan untuk penguatan serta pengokohan jiwa agar berproses di PMII dengan arah dan alur yang baik dan benar” Ujar Nur Kholis, salah satu pengurus Rayon Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Komisariat Ki Ageng Ganjur IAIN Pekalongan.

“Jadi memang adanya latihan rebana ini merupakan salah satu pengkaderan non formal yang dilakukan oleh PMII Rayon Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Pekalongan yang diharapkan dari adanya follow up dan kegiatan semacam ini dapat menampung bakat serta minat dari almapaba. Periode tahun ini memang pengkaderan yang dilakukan di Rayon Tarbiyah dan ilmu Keguruan IAIN Pekalongan terfokus pada minat bakat sehingga goal yang dituju adalah terasah dan ditemukannya passion dari masing-masing individu dan Rebana ini salah satunya” untaian Adi Pramono selaku ketua Rayon RTIK IAIN Pekalongan 2019

Adapun kegiatan tersebut dilakukan disekretariat PMII RTIK yang bertempat di Jalan Rowolaku Kajen Kabupaten Pekalongan pukul 13.30 wib, diharapkan jiwa al mapaba bisa menjadi bagian dari pengurus dan siap untuk mengurus sehingga tertanam ghirah tanggung jawabnya.
Tangan terkepal dan maju kemuka, Salam Pergerakan !!!!



Sebuah pena: Marlinda